
CILEGON — Balai Kekarantinaan Kesehatan (BKK) Kelas I Banten menggelar sosialisasi layanan kesehatan digital Bantuan Telemedicine (BANTEN), Jumat (11/7/2025). Layanan kesehatan digital ini akan mempermudah para pelaku perjalanan, baik anak buah kapal (ABK) maupun penumpang, untuk melakukan konsultasi kesehatan secara daring.
BANTEN merupakan sebuah inovasi yang diinisiasi oleh Kepala BKK Kelas I Banten, drg. Resi Arisandi, MM, MH, SH dan didukung oleh semua tim kerja di BKK Kelas I Banten. Layanan kesehatan digital BANTEN telah diluncurkan sejak Senin (16/6/2025) dan mulai disosialisasikan pada Jumat (11/7/2025).
Melalui BANTEN, ABK dan penumpang kapal bisa mengakses sejumlah layanan kesehatan secara daring. Beberapa layanan yang tersedia adalah layanan informasi kesehatan dan kekarantinaan kesehatan, konsultasi langsung dengan dokter melalui chat, serta emergency call 24 jam untuk kondisi darurat.
Selain itu, BANTEN juga menyediakan layanan Electronic Health Alert Card (e-HAC) untuk pemantauan kesehatan pelaku perjalanan. Layanan e-HAC ini bisa diakses dan diisi oleh kru kapal ketika ada temuan suspek penyakit menular di kapal atau ketika kapal datang dari negara terjangkit.
BANTEN turut menyediakan informasi terkait perkembangan penyakit menular terkini, baik di Indonesia maupun dunia. Di samping itu, pengguna BANTEN juga bisa mengakses artikel mengenai berbagai jenis penyakit, khususnya penyakit menular.
Berbagai layanan kesehatan digital BANTEN ini bisa diakses secara gratis melalui laman banten.kkpbanten.org. BKK Kelas I Banten berharap kehadiran BANTEN dapat membantu terwujudnya pelaku perjalanan dan masyarakat pelabuhan yang sehat, aman, serta bebas risiko penyakit.